JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Densus 88 Antiteror Polri kembali menangkap tersangka teroris yang diduga terkait jaringan teroris Aceh. Tersangka JD alias Thoyib ditangkap di Jalan KH Agus Salim tepatnya di depan Pamong Pengusaha Batik Surakarta (PPBS), Sondakan. Setelah itu, tim pun menggeledah rumahnya di Dukuh Ngemplak RT 3 RW 1, Desa Gentan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (18/11/2010).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Untung Yoga Ana, melalui pesan singkat, mengatakan, Thoyib ditangkap pukul 10.30. Hasil penggeledahan di rumahnya ditemukan satu unit CPU, dokumen Jamaah Anshorut Tauhid (JAT), buku tentang jihad, dan satu unit ponsel.
"Penyelidikan dan penyidikan sedang didalami oleh Tim Densus 88," kata Yoga.
Seperti diberitakan, beberapa anggota JAT diduga terlibat dalam kasus teroris JAT. Terakhir, Tim Densus 88 Antiteror menangkap pemimpin tertinggi JAT (Amir), Abu Bakar Ba'asyir, terkait jaringan teroris Aceh hingga perampokan di Medan, Sumatera Utara.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Untung Yoga Ana, melalui pesan singkat, mengatakan, Thoyib ditangkap pukul 10.30. Hasil penggeledahan di rumahnya ditemukan satu unit CPU, dokumen Jamaah Anshorut Tauhid (JAT), buku tentang jihad, dan satu unit ponsel.
"Penyelidikan dan penyidikan sedang didalami oleh Tim Densus 88," kata Yoga.
Seperti diberitakan, beberapa anggota JAT diduga terlibat dalam kasus teroris JAT. Terakhir, Tim Densus 88 Antiteror menangkap pemimpin tertinggi JAT (Amir), Abu Bakar Ba'asyir, terkait jaringan teroris Aceh hingga perampokan di Medan, Sumatera Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar