Kamis, 18 November 2010

Harga Premium Tembus Rp16.000 di Pangkalpinang

PANGKALPINANG--MICOM: Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin atau premium eceran di Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel) mencapai Rp16 ribu per liter karena sulit mendapatkan bahan bakar tersebut.

"Sulit mendapatkan bensin, sejumlah kios penjual eceran tidak punya persediaan dan kesempatan ini dimanfaatkan dengan menaikkan harga jual mencapai Rp16 ribu per liter," kata Dadang di Pangkalpinang, Kamis (18/11).

Pada hari raya pertama (17/11), harga bensin eceran mencapai Rp18 ribu per liter karena sebagian SPBU di Kota Pangkalpinang tutup dan warga yang akan bersilahturahmi terpaksa membeli bensin di kios-kios yang harga melambung tinggi.

"Sebagian SPBU yang beroperasi terjadi antrean panjang, sehingga harus menunggu lama untuk mendapat bahan bakar dan terkadang tidak kebagian karena persediaan habis," ujarnya.

Ia mengatakan, kesulitan mendapatkan BBM mulai dirasakan seminggu menjelang Hari Raya Idul Adha 1431 Hijriyah yang ditandai antrean panjang di SPBU.

"Dua hari menjelang hari raya Idul Adha, BBM sepertinya menghilang dari peredaran dan bahkan bensin kosong di sejumlah kios pedagang, padahal sebelumnya tidak pernah terjadi," ujarnya.

Sementara itu, Roni, warga yang lainya, mengatakan sulitnya mendapatkan BBM dipicu oleh aksi borong BBM karena kuatir tidak mendapatkan BBM pada hari raya Idul Adha.

"Tingkat konsumsi BBM masyarakat pada hari raya Idul Adha cukup tinggi, sementara kuota tidak ditambah dan ditambah aksi borong BBM, sehingga sulit mendapatkannya," ujarnya.

Ia menyayangkan pihak Pertamina dan pemerintah kurang tanggap mengantisipasi stok BBM pada hari raya Idul Adha. "Kondisi ini terjadi setiap tahun, mestinya pihak Pertamina dan
pemerintah daerah lebih tanggap agar kondisi yang sama tidak terjadi lagi," ujarnya. (Ant/OL-9)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar